Rinduku pada sang mentari
Takkan pernah pupus termakan waktu,
tergerus erosi jiwa, tercampak di pinggir kata....
Rinduku pada dunia maya
Takkan tersisih hadirnya riuh nyata,
dan gelora sejuta goda alam fana....
Tak tertulis seribu tinta
Tak terlukis untaian membayang mata
Tak terusik kata-kata yang hanya bikin mabuk semata
Ada yang tak kan kau tahu
Ada yang tak tertembus s`gala wajah membisu
Dia akan tetap hadir,
membuta sekalipun, tertata sekalipun
Kutahu, mentariku
Kutahu, matahatiku
Sangat kutahu itu....
Tak kubutuh hadirmu
untuk tumbuhkan spirit itu disini
sampai kapanpun....
Sahabat
Diposting oleh
Santi
on Jumat, 21 Agustus 2009
/
Comments: (0)
Sering kuberjalan
Cari arti sahabat
Dengan berbagai tingkah dan pemahaman
Dalam berbagai sela dan kehebohan
Mungkin ada dalam seribu diam
Atau terpapar pada hingar bingar dunia
Tapi kuyakin, tersembunyi atau pun terwacana
Dia kan s'lalu ada di sana
Walau tak jelas dimana letaknya
Sahabat.....
Silih berganti bergulirnya waktu
Engkau dan aku yang penuhi dunia ini dengan s'gala warna
Tak kubutuh uangmu
Tiada kucari tampan dan cantikmu
Pa lagi sempurna jiwamu....
Kar'na sahabat...
Tak lekang usia dimakan masa
Tak sempurna tubuh direntang era
Namun kita jua pemilik ini semua
S'gala tangis dan tawa, suka dan duka, sempurna atau tidak
Mari jalani bersama...
Cari arti sahabat
Dengan berbagai tingkah dan pemahaman
Dalam berbagai sela dan kehebohan
Mungkin ada dalam seribu diam
Atau terpapar pada hingar bingar dunia
Tapi kuyakin, tersembunyi atau pun terwacana
Dia kan s'lalu ada di sana
Walau tak jelas dimana letaknya
Sahabat.....
Silih berganti bergulirnya waktu
Engkau dan aku yang penuhi dunia ini dengan s'gala warna
Tak kubutuh uangmu
Tiada kucari tampan dan cantikmu
Pa lagi sempurna jiwamu....
Kar'na sahabat...
Tak lekang usia dimakan masa
Tak sempurna tubuh direntang era
Namun kita jua pemilik ini semua
S'gala tangis dan tawa, suka dan duka, sempurna atau tidak
Mari jalani bersama...
Di Balik Malam
Diposting oleh
Santi
on Rabu, 19 Agustus 2009
/
Comments: (0)
Apa yang bersembunyi di balik malam...
Jika itu yang kau tanya padaku, mungkin takkan bisa kujawab
Apa yang kugenggam dalam dingin kelam di dinding malam
Mungkin itu pun takkan mampu ku jawab
Di antara malam... aku merasa aman
Kutumpahkan, kutuangkan, kuhempaskan..
Sgala asa, sgala resah, sgala ceritera yang tiada berujung
Di ujung malam... aku merasa menang
Kususuri, kutangisi, kuselimuti....
Sekian mimpi, sekian rantauan, sekian tatapan
Kasihku,
Tak perlu takut pada obsesi, karna itu bukan mimpiku
Tak perlu cemas pada kompulsi, karna fakta tak lagi kucari
Tak perlu hindari ratapan berlari, karna kubiarkan kau pergi
Aku disini, sudah tiba disini,
Capai gelora jiwa ini,
dengan dua tangan terengkah...
Kau tahu, kemana harus mencariku,
Aku disini, kasihku, Tuhanku
Jika itu yang kau tanya padaku, mungkin takkan bisa kujawab
Apa yang kugenggam dalam dingin kelam di dinding malam
Mungkin itu pun takkan mampu ku jawab
Di antara malam... aku merasa aman
Kutumpahkan, kutuangkan, kuhempaskan..
Sgala asa, sgala resah, sgala ceritera yang tiada berujung
Di ujung malam... aku merasa menang
Kususuri, kutangisi, kuselimuti....
Sekian mimpi, sekian rantauan, sekian tatapan
Kasihku,
Tak perlu takut pada obsesi, karna itu bukan mimpiku
Tak perlu cemas pada kompulsi, karna fakta tak lagi kucari
Tak perlu hindari ratapan berlari, karna kubiarkan kau pergi
Aku disini, sudah tiba disini,
Capai gelora jiwa ini,
dengan dua tangan terengkah...
Kau tahu, kemana harus mencariku,
Aku disini, kasihku, Tuhanku