Lupa akan cerita betapa indahnya sebuah karya
Keras, tapi nyata yang hadir
Aku bukanlah malaikat malam
yang hadir sepenuh cinta dan cita
Wlo ingin ku gurat tawa dan canda
Namun hanya getir kurasa
Jangan hempas semua ke dalam ampas
tiada bataskah segala keluh dan kesah
Kini saat bangkit bagi mata pasti
Beri setitik embun dalam hati
tidak lagi..... tiada lagi hanya jejak kaki
kian tak pasti dan mati suri
Bangkitlah, bangkit sang kekasih hati
0 komentar:
Posting Komentar